dalam munajatku
aku berguman
hanya aku dan Engkau duhai Rabb
pemilik semua hati
kau pertemukan kami tanpa kata
dan aku tak pernah tahu kenapa
kufikir hanya bunga tidur
saat mata lelah dan terpejam lalu sel saraf mengendur
dan kau pertemukan kami dalam dunia lain
dunia yang ku pun tak tahu apa artinya
Rabb ,, inikah jawaban semuanya??
ku tak mengerti
seperti berada dipersimpangan waktu
antara aku dan dia
aku hanya belajar ikhlas
bukankah itu yang selalu kulakukan saat ku tahu harapku hanya sebatas mimpi
kini aku ingin menutup mata
dan berjalan tanpa menengok segumpal mimpi lalu
aku tahu ini akan berat
tapi harus kucoba
sampai akhirnya terlupa
dan kau Waktu
meski kau berlalu atau menungguku
aku akan terus berjalan
hingga lelah nafasku
hingga rapuh ragaku
hingga luluh semangatku
hingga pudar ambisiku
hingga berhenti degup jantungku
( aku yang berada dipersimpangan waktu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar